Perbedaan Hotel, Hostel, Resort, Bungalow, Vila, dan Cottage Tempat menginap merupakan salah satu faktor yang menentukan apakah pengalaman berlibur bisa dikatakan berkesan atau tidak. Oleh karena itu, akomodasi selama traveling perlu dipertimbangkan dengan matang.
Saat memilih penginapan selama berlibur, beberapa orang mungkin langsung memesan kamar hotel, namun ada juga yang ingin beristirahat di hostel, resort, atau villa. Dari sekian banyak jenis akomodasi tersebut, apa sih perbedaan dari masing-masingnya?
Perbedaan Hotel, Hostel, Resort, Bungalow, Vila, dan Cottage
Perbedaan Hotel, Hostel, Resort, Bungalow, Villa, dan Cottage
Meskipun sama-sama merupakan penginapan, hotel, hostel, resort, bungalow, villa, dan cottage memiliki perbedaan. Berikut adalah perbedaannya:
1. Hotel
Dilansir Nerdwallet, hotel menawarkan berbagai jenis kamar pribadi untuk beristirahat. Di dalamnya terdapat berbagai fasilitas pendukung, tergantung dari jenis kamar yang dipilih. Di dalam kamar hotel umumnya terdapat kamar mandi, kasur dan tempat tidur, fasilitas, hingga menawarkan layanan tata graha.
Hotel sangat cocok bagi para pelancong yang menginginkan privasi, keamanan, dan kenyamanan yang lebih lengkap selama menginap. Karena memberikan pengalaman yang lebih mewah, tarif menginap di hotel terbilang cukup tinggi.
2. Hostel
Hostel menawarkan kamar bersama dengan sejumlah tempat tidur tunggal atau susun di dalamnya. Kamar mandinya juga digunakan bersama dengan wisatawan lain yang bermalam. Karena kurangnya privasi, biasanya tersedia fasilitas loker untuk menyimpan barang berharga pengunjung.
Menginap di hostel umumnya murah dan terjangkau. Hal ini dikarenakan beberapa fasilitas digunakan bersama dengan penghuni hostel lainnya. Namun, ada juga hostel yang menyediakan kamar tidur pribadi dengan harga sewa yang lebih mahal.
3. Vila
Vila atau ada juga yang menulis vila pada dasarnya adalah rumah yang berdiri sendiri. Akomodasi jenis ini memiliki ruang tamu, dapur, ruang makan, dan beberapa kamar tidur. Tidak jarang vila juga menawarkan kolam renang pribadi. Selain itu, beberapa vila juga menyediakan fasilitas pusat kebugaran, ruang pijat, dan sauna.
Bermalam di vila sangat cocok bagi traveler yang menginginkan privasi dan ketenangan saat berlibur bersama pasangan, teman, atau keluarga. Di sisi lain, traveler perlu merogoh kocek yang tidak sedikit untuk menginap di sini.
4. Resort
Tempat ini bahkan bisa memiliki luas yang lebih besar dari hotel.
Tidak hanya sekedar tempat menginap, resort juga bisa menjadi destinasi wisata tersendiri. Mereka biasanya terletak di daerah yang jauh dari hiruk pikuk kota besar dan dibangun di dekat lokasi yang menyediakan aktivitas menarik. Misalnya, resor di tepi pantai di mana para tamu dapat mencoba kegiatan olahraga air.
5. Bungalow
Bungalow adalah rumah satu lantai yang dibangun di dalam atau di dekat kawasan wisata alam. Setelah lelah berwisata, wisatawan bisa beristirahat di bungalow yang tersedia. Di sisi lain, wisatawan yang memesan tempat ini bisa mendapatkan tiket masuk wisata secara gratis.
Tempat menginap ini biasanya dilengkapi dengan dua kamar dengan beberapa kasur, ruang tamu, kamar mandi, dan lain-lain. Meskipun tidak begitu luas dan besar, namun jenis akomodasi ini bisa menampung beberapa orang.
6. Cottage
Jenis akomodasi lainnya adalah cottage, mengutip jurnal UII, terletak di lingkungan yang memiliki potensi alam yang indah seperti pantai, gunung, dan tepi danau. Akomodasi ini berbentuk rumah-rumah kecil yang terpisah yang cocok untuk liburan keluarga maupun perorangan.
Cottage umumnya memiliki fasilitas seperti kamar tidur, ruang tamu, kamar mandi, dan teras. Lokasinya juga umumnya berada di area rekreasi.
Nah, itu tadi perbedaan antara hostel, resort, bungalow, villa, dan cottage hotel. Jadi, sekarang jangan bingung lagi ya dengan masing-masing penginapan tersebut.