Hi Pecinta Horor, Rekomendasi 4 Tempat Paling Angker di Sidoarjo Serta Kisah Sejarahnya! Berani Coba Kunjungi Guys? Indonesia memang memiliki banyak sekali cerita mistis dan salah satunya adalah di daerah Kota Sidoarjo yang ada di Jawa Timur.
Sobat penasaran dibalik horor ada juga loh kisah sejarahnya, berani membacanya sobat? atau berani coba kunjunginya?
Hi Pecinta Horor, Rekomendasi 4 Tempat Paling Angker di Sidoarjo Serta Kisah Sejarahnya! Berani Coba Kunjungi Guys?
1. Pabrik di Rangkah Kidul
Ini pabrik sudah lama tidak digunakan, dan sangat terkenal dengan keangkerannya. Pabrik ini terletak di sebelah Sonic Futsal, tidak jarang orang yang melintas pada malam hari di tempat ini mendengar suara rantai yang diseret.
Baca Juga :
Uji Nyali ke 7 Tempat Terangker di Lampung, Ada yang Berani Guys? Jika iya Gaskan dong Pastinya!
Ada juga salah satu orang yang pernah melihat penampakan pocong di jendela pabrik yang ada di Rangkah Kidul ini dan orang tersebut berlari. Kebayang gak sih guys kalau melihat penampakan pocong? pasti merinding, lari, dan gemetar.
2. SMAN 2 Sidoarjo yang sudah tua
Tempat ini dulunya adalah tempat SMAN 2 dan sekarang pindah ke Jln Raya Lingkar Barat Gading Fajar 2, Sepande, Sidoarjo. kenapa pindah?
Baca Juga :
Wisata ke Tempat Horor, TOP 7 Lokasi Syuting Film Pengabdi Setan
karena dulu sering terjadi hal-hal aneh yang terjadi, bayangkan saja puluhan guru dan murid di sekolah ini meninggal karena sakit mendadak, tempat ini angker dan sering terjadi hal-hal aneh seperti penampakan hantu yang menggendong anak kecil, pocong, kuntilanak dan masih banyak lagi penampakan-penampakan yang sering terjadi di tempat ini.
3. Museum MPU Tantular
Museum MPU Tantular terletak di Jln. Raya Buduran-Jembatan Layang, Sidoarjo. Namun Museum TPU Tantular terkenal angker, sehingga tempat ini sepi pengunjung. Tempat ini biasanya sering terjadi penampakan makhluk tak kasat mata.
4. Bekas Pabrik Tekstil di Tanggulangin
Pabrik ini berada tepat di depan Stasiun Tanggulangin. tempat ini dulunya adalah pabrik gula milik Belanda, seiring berjalannya waktu Indonesia merdeka, akhirnya pabrik gula ini menjadi pabrik benang dan pabrik celana.
Baca Juga :
Kisah Nyata Rumah Tusuk Sate? Antara Percaya dan Tidak Percaya!
pada tahun 1999 terjadi krisis moneter sehingga pabrik ini tidak dapat menggaji karyawan dan terpaksa merumahkan semua karyawan disini, sejak saat itu pabrik ini tidak dijalankan dan ditinggalkan begitu saja. sehingga tempat ini memberikan kesan angker dan sering terdengar suara-suara dari dalam pabrik.