Tersingkirnya Barcelona dari Liga Champions

Tersingkirnya Barcelona dari Liga Champions

Tersingkirnya Barcelona dari Liga Champions. Gundogan menyesalkan tersingkirnya Barcelona dari Liga Champions
Ilkay Gündogan menyesali kekeliruan pribadi saat Barcelona tersisih dari Liga Champions di hari Selasa, dengan menjelaskan juara Spanyol itu memberi permainan ke Paris Saint-Germain “secara paling simpel.”

Barça pimpin 3-2 dari putaran pertama di Paris dan buka keunggulan 2 gol dalam laga itu saat Raphinha memberikan mereka keunggulan di menit keduabelas di Stadion Olimpiade.
Tetapi, permainan berbeda sesudah 1/2 jam saat Ronald Araújo dikeluarkan dari lapangan karena rintangan orang paling akhir pada Bradley Barcola , dengan PSG kembali untuk menang 4-1 saat malam itu, unggul agregat 6-4 untuk maju ke semi-final menantang Borrusia Dortmund.

Pelatih Barça Xavi Hernández geram dengan keputusan memberi kartu merah ke Araujo. Menyebutkan performa wasit sebagai “musibah” dan menjelaskan itu betul-betul mengganti permainan.

Gündogan menjelaskan keputusan itu memang tentukan hasil laga tetapi tidak mengomentari keputusan di atas lapangan.
“Bila ia menyalahinya, saya anggap itu kartu merah,” tambah pemain internasional Jerman tersebut. “Saya belum menyaksikan siaran ulangnya. Susah untuk menjelaskan, di peristiwa signifikan ini, Anda harus percaya untuk memperoleh bola.

Tersingkirnya Barcelona dari Liga Champions

Tersingkirnya Barcelona dari Liga Champions

Ousmane Dembélé menyamai posisi saat kembali lagi ke Barcelona sesudah gabung dengan PSG dengan nilai transfer €50 juta ($53 juta) musim panas lantas, dengan Vitinha selanjutnya memberikan juara Prancis keunggulan lewat sepakan dari pinggir kotak penalti sesudah tidak terkawal dalam sepak pojok.

“Satu kali lagi kekeliruan [lainnya],” tambah Gündogan. “Kami harus keluar dan jangan dibiarkan ia tembak. Ia benar-benar bebas.

“Kami belum latih apa pun itu, orang paling dekat harus keluar. Seorang harus keluar. Tidak ada yang melakukan – atau telat melakukan. Satu kali lagi, tidak butuh sama sekalipun. “

Kylian Mbappé menambah gol ke-3  PSG dari titik penalti dan pastikan perjalanan team bimbingan Luis Enrique keempat besar di menit ke-89 sesudah sepakan. Gündoğan mengenai tiang dan permintaan penaltinya ditampik.

“Perlakuan tegas, keadaan signifikan, akan memberikan Anda imbalan atau memberi hukuman Anda,” kata Gündogan. Sayang untuk malam hari ini mereka memberi hukuman kami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *